Manado, Komentaren.net – Mensyukuri HUT-nya yang ke-50, Minggu (23/05), Wali Kota Andrei Angouw menyampaikan kesaksian mengejutkan.
Angouw mengaku dulu dia pernah dirampok oleh penjahat .bersenjata api. Saat kejadian menakutkan yang tak pernah dilupakannya itu, terjadi di Negeri Paman Sam (Amerika Serikat) di era Tahun 1974 silam.
Saat di apartemen, Andrei Angouw mengatakan didatangi perampok yang membawa pistol. Bahkan pistol itu sempat ditodongkan kepadanya. “Saya pernah ditodong pistol di kepala,” katanya saat bersaksi di acara ulang tahunnya yang dilaksanakan di Rudis Wali Kota Manado.
Dia mengatakan, jika saja saat di bawah todongan pistol dia salah mengambil keputusan, bukan tidak mungkin dirinya sudah tidak ada lagi saat ini. Namun begitu, Angouw mengaku perlndungan dan tuntunan Tuhan begitu nyata dalam kehidupannya hingga saat ini.
Dia juga mengatakan sangat bersyukur dan berterima kasih kepada kedua orangtuanya, serta om dan tantenya yang selama ini memberinya kasih sayang, melindungi dan menjaganya.
Secara khusus, Wali Kota Angouw juga berterima kasih terhadap istrinya Ny Irene Pinontoan beserta anak-anak sebagai bagian dalam kehidupannya.
Bagi Angouw ucapan syukur dipanjatkannya bukan hanya karena ada acara seperti ulang tahun, namun baginya syukur itu adapah setiap hari. “Saya bersyukur setiap hari,” katanya.
Dalam badah syukur yang dipimpin Ketua BPMJ GMIM Bumi Beringin Pdt Jimmy J Suatan STh itu, menerapkan protokol kesehatan dimana undangan yang hadir diharuskan dirapid antigen.(sbr)
redaksikomentaren@gmail.com
