KOMENTAREN.NET – Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan. Kali ini terjadi di Desa Kinaweruan, Kecamatan Maesaan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, peristiwa kebakaran terjadi, Kamis (27/06), sekitar pukul 06:45 WITA, dan melululantakan empat rumah milik dari Keluarga Saumana-Sangari, Keluarga Saumana-Tambariki, Keluarga Sangari-Saumana, dan satu unit rumah adalah Pastori GMIM โKalvariโ Kinaweruan.
Menurut informasi, api diduga berasal dari rumah milik keluarga Saumana-Sangari, lalu menjalar ke tiga rumah yang ada didekatnya.
HukumTua Desa Kinaweruan, Brayen Rumbayan mengatakan, masyarakat secara gotong royong dengan cara manual berusaha memadamkan api. Namun karena rumah yang terbuat semi permanen ditambah tiupan angin yang cukup kencang, api dengan cepat melalap empat unit rumah.
โWarga berusaha memadamkan api, namun api dengan cepat membesar. Empat unit rumah habis dilalap sijago merah, bersyukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,โujar Brayen Rumbayan.
Atas kejadian tersebut, ia menghimbau kepada warga masyarakat, untuk mewaspadai potensi-potensi terjadinya kebakaran, apalagi dimusim kemarau seperti saat ini.
“Saya himbau masyarakat untuk tetap mewaspadai dan memperhatikan kondisi rumah. Jika ingin keluar rumah periksa kembali listrik, kompor yang dapat menyebabkan kebakaran agar benar-benar aman,”himbaunya.
Akibat kebakaran tersebut, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, dan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. “Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Untuk sementara Pihak kepolisian yang turun ke lokasi langsung dan menyelidiki penyebab kebakaran,”tukasnya.(vil)

redaksikomentaren@gmail.com