KOMENTAREN.NET –Anjing pelacak milik Direktorat Samapta Polda Sulut bernama “Sasa” memiliki andil besar dalam penanganan bencana baru-baru ini di Kota Manado, terutama ketika melacak korban yang tertimbun longsor di Jalan Sea Malalayang Manado.
Berkat Sasa– anjing pelacak K-9—ini, korban berhasil ditemukan keesokan pagi pasca kejadian, Minggu (17/01/2021). Dan salah satu komunitas di Kota Manado, yaitu Komunitas Tamang Bae Orang Manado pun memberikan apresiasi terhadap Sasa yang sudah berjasa menemukan jasad korban yang tertimbun material longsoran.

Komunitas ini kemudian memberikan hadiah berupa makanan dan minuman susu segar kepada Sasa, yang sehari-harinya berada di Mako Direktorat Samapta Polda Sulut bersama pawangnya, Bripka Stevanus Aggi Mandale.
“Banyak orang menyumbang kepada korban dan kepada Tim Sar, tetapi kita kali ini menyumbang kepada satwa yang telah bertugas bersama Tim Sar dalam pencarian korban,” ujar Ketua Komunitas Tamang Bae, Mariska Maudy Bangkang seperti disampaikan Humas Polda Sulut.
Komunitas Tamang Bae Manado ini sendiri adalah sebuah komunitas pecinta anjing yang khusus didirikan untuk membantu satwa di saat bencana alam. Terpisah, Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast menyatakan apresiatif terhadap komunitas yang satu ini.
“Ini menggambarkan wujud simpati masyarakat melalui komunitas ini kepada Kepolisian dalam pelaksanaan tugas, sekali lagi terima kasih,” singkat Kombes Pol Jules Abraham Abast. (hms/sbr)

redaksikomentaren@gmail.com