MANADO – Perusahaan budidaya perikanan asal Amerika Serikat (AS), Forever Ocean berinvestasi senilai Rp700 Miliar di Sulawesi Utara (Sulut). Manado dipilih karena memiliki wilayah perairan hangat dan lokasinya mendukung untuk misi investasi perusahaan yang didirikan Jason Heckathorn sejak 2014 silam.
“Kami melihat potensi luar biasa di Sulawesi Utara dan berterima kasih atas kemitraan masyarakat yang memungkinkan kami membawa budidaya laut berkelanjutan ke wilayah ini,” ungkap Jason yang menjabat CEO dan Presdir Forever Oceans Corp, Senin (17/06).
Disebut-sebut, perusahaan budidaya laut yang berbasis di Virginia itu berinvestasi senilai Rp700 miliar untuk budidaya ikan jenis bobara atau amber jack yang merupakan ikan khas Sulawesi Utara. Rencananya, budidaya ikan lepas pantai ini berlokasi di perairan Likupang, Minahasa Utara atau perairan Manado.
Dengan menggunakan teknologi canggih untuk menghasilkan scalable volume ikan berkualitas tinggi dengan cara yang ramah lingkungan, investasi ini diharapkan akan menghasilkan lebih dari 100 pekerjaan yang akan berkontribusi pada ekonomi lokal yang berkelanjutan.
“Investasi kami di sini berlangsung dalam jangka panjang. Forever Oceans juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Sulawesi Utara,” kata Jason Heckathorn.
Yang terpenting, perairan dan sumberdaya alam di Sulut mendukung misi Forever Oceans.
“Kami merevolusi budidaya ikan, menggunakan teknik canggih, biologi, dan peternakan untuk memberikan solusi terpadu, otomatis, dan ramah lingkungan menghasilkan ikan berkualitas tinggi. Pendekatan kami akan memastikan bahwa makanan laut yang lezat dan berkelanjutan akan tersedia untuk konsumsi di seluruh dunia saat ini dan untuk generasi mendatang,” ungkap Forever Oceans dalam websitenya.
“Solusi yang dimungkinkan oleh teknologi kami memungkinkan kami beternak ikan dengan cara yang lebih sehat. Suatu cara yang selaras dengan lingkungan alam. Cara yang menghasilkan ikan berkualitas tinggi. Cara yang berskala untuk membuat produksi semurah mungkin.”
Untuk tujuan itu, Forever Oceans menyatukan para pakar dan teknologi di bidang teknik, infrastruktur, biologi, produksi, pemasaran, dan lainnya, untuk menawarkan solusi terintegrasi untuk budidaya laut ramah lingkungan.
Sementara Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph Donovan Jr mengatakan, peresmian investasi Forever Oceans ini menandai perayaan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Amerika Serikat. Dubes AS yakin ke depannya ada perusahaan lainnya yang berinvestasi di Sulut. “Investasi ini memperkuat hubungan bisnis dan masyarakat Sulawesi Utara dengan Amerika Serikat. Saya optimis lebih banyak lagi investasi dari Amerika Serikat yang masuk ke sini,” katanya.
Sedangkan Gubernur Sulut Olly Dondokambey menyatakan optimis kehadiran Forever Oceans di Sulut semakin memantapkan peran sektor kelautan dan perikanan dalam mendukung upaya peningkatan perekonomian Sulut. “Saya berterima kasih karena baru kali ini ada investasi bernilai besar dari Amerika Serikat. Saya percaya perusahaan besar seperti Forever Oceans mempunyai akses permodalan, sumber daya manusia, teknologi dan pasar yang baik. Ini akan membawa perubahan kepada industri perikanan di Sulawesi Utara,” kata gubernur seraya menambahkan, Dinas Kelautan Perikanan dapat memberikan dukungan penuh kepada Forever Oceans.
Gubernur juga berharap kepada Dubes AS Joseph Donovan Jr dapat mendatangkan investor lainnya untuk berinvestasi di Sulut. “Saya harap Pak Dubes bisa mengajak investor lainnya ke sini. Banyak potensi yang bisa dikembangkan di Sulawesi Utara,” tandas gubernur Olly. (hms/sbr)

redaksikomentaren@gmail.com