oleh

Pemain Sulut United Tiba di Manado, Esok Jalani Swab

-Olahraga
Bis Sulut United saat menjemput para pemain yang tiba di Bandara Sam Ratulangi.

KOMENTAREN.NET – Pemain Sulut United (SU) yang berkekuatan 29 pemain yang akan berlaga dalam kompetisi Liga 2 Tahun 2020, sudah mulai berdatangan di Manado, Selasa (18/08/2020). Kedatangan para pemain terlihat ketika sebuah bus bertuliskan Sulut United, menjemput para pemain di Bandara Sam Ratulangi.

Asisten Manajer SU, Vian Rondonuwu kepada komentaren.net, membenarkan bahwa sebagian pemain sudah datang sejak kemarin (17/08). “Dan lainnya akan tiba hari ini di Manado,” ungkap Rondonuwu.

Sebelum latihan nantinya, lanjut Rondonuwu, para pemain dan ofisial akan menjalani pemeriksaan Covid-19. “Esok dilakukan swab,” ungkapnya. Dan latihan nantinya akan menunggu perkembangan hasil pemeriksaan keluar.  SU sendiri dalam kompetisi Liga 2 dengan sistem single round robin ini, mencalonkan diri sebagai tuan rumah. Liga akan bergulir 17 Oktober dan berakhir 5 Desember 2020. Kans Sulut United untuk terpilih sebagai tuan rumah, sangat besar. “Kayaknya untuk wilayah timur, tinggal Cilacap dan Sulut United yang akan jadi tuan rumah,” ungkap Rondonuwu.

Namun begitu dia mengatakan, menjadi tuan rumah atau bermain di luar, Sulut United akan tetap bermain maksimal dengan target lolos Liga 1. Stadion Klabat sendiri telah siap dengan berbagai fasilitas pendukung untuk bertindak sebagai tuan rumah.   

Dan pihak manajemen secara serius telah mengajukan surat ke PT LIB untuk menjadikan Klabat sebagai host di wilayah timur. “Kami sudah bersurat 2 (dua) kali ke PT. LIB, yang pertama lalu untuk menanyakan syarat sebagai tuan rumah dan yang terakhir pengajuan secara resmi”  ungkap Manajer Sulut United, Muhammad Ridho dalam rilis yang diterima komentaren.net.

Syarat-syarat untuk menjadi tuan rumah antara lain, Lampu Stadion sesuai standar dari PT. LIB, tersedianya lapangan latihan yang representatif, menyediakan transportasi bagi klub peserta, Matchcom dan perangkat wasit. Termasuk memfasilitasi rapid test dan swab bagi para pemain yang datang berkompetisi.  “Yang terpenting mampu menjalankan protokol kesehatan yang baik.” (rik/sbr)