KURIKULUM pendidikan dipastijan berubah. Salah satunya terkait maaa pelajaran Bahasa Inggris. Hal itu terungkap saat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengundang sejumlah organisasi guru ke kantornya.
Dalam pertemuan itu, dibahas soal mata pelajaran Inggris. Menurut Nadiem, rencananya, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, serta pendidikan karakter berbasis agama dan Pancasila menjadi mata pelajaran (mapel) utama di SD. Karena itu, mapel bahasa Inggris dihapus untuk SMP dan SMA. Sebab, sudah dituntaskan di SD.
Pembelajaran bahasa Inggris yang dimaksud Nadiem, lanjut dia, lebih fokus mengajarkan percakapan. Bukan tata bahasa. Kemudian, untuk SMP tidak boleh lebih dari lima mapel yang diajarkan kepada siswa. Sedangkan di SMA, maksimal enam mapel tanpa penjurusan. โBagi siswa yang ingin fokus pada keahlian tertentu dipersilakan memilih SMK,โ terang Nadiem. (bbs)

redaksikomentaren@gmail.com