KOMENTAREN.NET, Manado – Anggota DPRD Sulut, Melky Jakhin Pangemanan (MJP) kaget dan bingung anggaran untuk Nyong-Noni Sulut tetap dianggarkan sebesar Rp 700 Juta.
Menurutnya, saat pembahasan komisi IV dengan kadis pariwisata yang lama, terungkap tidak efektif dan akan dilakukan penghematan agar program lainnya disektor pariwisata bisa efektif. โTerus terang saya kaget, anggaran untuk Nyong dan Noni Sulut masih sekitar Rp 700 juta. Padahal, pembahasan lalu akan dikonversi dalam kegiatan lainnya yang lebih efektif,โ tandas MJP.
Lanjut MJP, dirinya meminta pertanggungjawaban anggaran pelaksanaan Nyong dan Noni Sulut tahun 2019. โKomisi IV meminta pertanggungjawaban kegiatan itu. Kalau mau jujur, coba jelaskan apa manfaat dan dampaknya pada sektor pariwisata atas kegiatan Nyong dan Noni Sulut. Kenapa daerah lain bisa melaksanakan kegiatan yang serupa dengan anggaran yang jauh lebih kecil,โ pungkasnya.
Sementara Kadis Pariwisata Sulut, Hendry Kaitjily menyatakan akan menyerahkan pertanggungjawaban penggunaan anggaran dan kegiatan Nyong dan Noni Sulut. โUntuk tahun 2019, pertanggungjawabannya akan kami serahkan ke komisi IV. Memang untuk pelaksanaannya adalah Even Organizer. Bahkan untuk kegiatan Nyong dan Noni Sulut tahun 2020 akan dikonsultasikan dengan Komisi IV,โ ujar Kaitjily.(mon)

redaksikomentaren@gmail.com