KOMENTAREN.NET – Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw mendampingi langsung Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) ketika mengunjungi sejumlah lokasi bencana banjir dan tanah longsor di Sulut, Rabu (20/01/2021).
Mensos juga menyalurkan bantuan sebesar Rp1,8 M untuk korban banjir. Lokasi yang dikunjungi Mensos yaitu Kelurahan Ternate Tanjung dan Kelurahan Malalayang I Barat yang berada di Kota Manado. Kemudian rombongan mengunjungi lokasi banjir di Pantai Buloh, Desa Tateli Weru, Kabupaten Minahasa.
Bantuan yang diberikan Mensos berupa bahan pokok, perkakas dapur, selimut dan kebutuhan balita karena dinilai barang tersebut menjadi kebutuhan mendesak yang diperlukan warga di lokasi terdampak banjir dan longsor.
“Bantuan yang diberikan berupa barang, makanan, ada khusus anak-anak dan peralatan dapur karena bisanya kalau bencana mereka kehilangan itu kemudian ada santunan,” kata Risma.
Selain memberikan bantuan, Mensos juga mengaku telah menerima laporan dan aspirasi dari pemda terkait perbaikan infrastruktur untuk mencegah banjir akibat kondisi pasang air laut. “Saya juga terima laporan dari Wakil Gubernur Sulut dan Walikota Manado untuk perbaikan-perbaikan infrastruktur. Mungkin ke depannya akan ada pintu air dan pompa untuk mengurangi air yang dari atas dengan pompa air, kemudian dengan air yang dari laut bisa dengan pintu air,” ujarnya.
Risma mengusulkan agar rumah yang berada di lokasi rawan longsor dapat dipindahkan ke lokasi aman dengan membangun rumah susun. Ia berjanji akan menyampaikannya ke Presiden Joko Widodo.
“Saya akan buat laporan ke presiden, untuk penanganan pintu air, pompa air dan yang rawan longsor dipindahkan ke rumah susun,” terangnya.
Terkait bencana di Manado ini, Kemensos memberikan bantuan santunan ahli waris bagi keluarga korban meninggal dunia untuk enam 6 keluarga korban senilai Rp90.000.000. (sbr/*)

redaksikomentaren@gmail.com