oleh

Listrik Kantor Diputus, Kaban BKPSDM Minahasa Keluhkan Sikap Petugas PLN

Minahasa,Komentaren.net – Kepala Badan (Kaban) Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Minahasa, Drs. Moudy Pangerapan, MAP mengeluhkan sikap petugas PLN yang mencabut aliran listrik di kantornya.

“Benar diputus, setelah staf saya melapor tadi katanya listriknya dicabut oleh PLN, tapi kondisi seperti ini jarang terjadi biasa menunggak tapi kenapa baru tahun ini listriknya dicabut,โ€ kata Kepala BKPSDM Moudy Pangerapan, Sabtu (27/2/2021) kemarin.

Dikatakannya, pemutusan aliran listrik ini sangat merugikan dan akan menghambat pekerjaan stafnya, apalagi saat ini staf di BKPSDM sementara mengerjakan pengusulan kenaikan pangkat TMT 1 April 2021 secara elektronik/ekenpa ke BKN yang akan berakhir 28 Februari 2021.

“Akibat pemutusan listrik, ratusan ASN bakal tidak bisa naik pangkat,” ujar pangerapan.

Lanjutnya, tagihan listrik di kantor memang belum dibayar dua bulan lantaran anggaran untuk pembayaran listrik masih dalam proses pencairan. Namun saya sudah menjamin kepada petugas PLN akan membayar tagihan pada hari Senin.

” Tapi karena mengingat sangat penting, jadi kami sudah melunasi tagihan tersebut pada hari Sabtu (27/2/2021) pagi,” ungkapnya.

Setelah tagihan listrik dibayar oleh staf saya, dia (Staf BKPSDM,red) langsung ke kantor PLN dan menurut petugas PLN akan segera di pasang.

“Tapi sampai jam 12 siang belum juga dipasang, sehingga staf saya untuk ketiga kalinya kembali lagi ke kantor PLN sekitar jam 4 sore. Lagi-lagi mereka bilang akang segera dipasang, tapi sampai jam 9 malam menurut pegawai yang masih di kantor belum juga disambung,” kata Pangerapan.

Iapun berharap ada keseriusan dari petugas PLN, mengingat banyak hal penting pekerjaan yang harus diselesaikan.

“Saya mohon petugas PLN untuk menindaklanjuti hal ini agar proses pemerintahan kembali berjalan,” tutupnya. (nes)