KOMENTAREN.NET, Manado – Perhelatan Liga 2 musim 2020 saat ini harus mengalami penundaan akibat dampak penyebaran virus corona (COVID-19).
Hal tersebut dilakukan oleh operator liga yakni PT. Liga Indonesia Baru (LIB) setelah menerima himbauan dari pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga serta berkonsultasi dengan PSSI selaku federasi sepakbola di Tanah Air.
Informasi ini diperoleh secara resmi melalui surat edaran yang dikirim melalui surel klub.
Dalam pernyataan tersebut intinya disebutkan bahwa Liga 2 musim 2020 (16/3) ditunda penyelenggaraannya dari tanggal 16-29 Maret 2020 atau melihat situasi perkembangan mengenai virus COVID-19. Otomatis 1 laga away melawan Persewar dan 2 laga home melawan Persiba Balikpapan dan Mitra Kukar ditunda.
Untuk waktu pelaksanaan laga tunda, manajemen Sulut United masih menunggu keputusan LIB.
Menanggapi hal tersebut Head Coach Ricky Nelson memutuskan untuk meliburkan tim dan kembali ke Manado untuk berlatih pada 21 Maret sore. Hal ini dilakukan agar pemain bisa berkumpul dengan keluarganya dulu setelah melakoni pertandingan away perdana di Biak.
Alasan Ricky Nelson untuk meliburkan tim juga karena jeda bermain untuk pertandingan berikutnya cukup jauh.
Dengan melihat keputusan PSSI, maka pertandingan selanjutnya Sulut United akan bertandang ke Jawa Tengah untuk menghadapi Persijap Jepara. “Kita beri pemain libur beberapa hari kedepan dan mereka akan kembali berlatih 21 Maret 2020 untuk persiapan pertandingan selanjutnya,” ujar Ricky Nelson. “Memang situasi masih belum pasti, namun setidaknya kami sudah siap untuk pertandingan setelah laga yang ditunda,” jelas Ricky Nelson. (kmh)
redaksikomentaren@gmail.com
