oleh

Kejurnas Shorinji Kempo di Sulut Dipusatkan di Bitung

KEJURNAS (Kejuaraan Nasional) Tandoku Shorinji Kempo secara serentak digelar Kamis (13 Agustus 2020). Kejurnas Kempo yang dibuka Menkominfo RI Johnny G. Plate ini digelar di 34 Provinsi. Untuk Sulawesi Utara dipusatkan di Kota Bitung.

Kejurnas ini sendiri digelar Kementerian Komunikasi Republik Indonesia dalam rangka menyemarakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 75 tahun 2020.

Pertandingan di Bitung dilaksanakan di Sport Hall & Convention Gelanggang Olahraga Stadion Dua Sudara, Kota Bitung. 

Kejurnas ini hanya berlangsung selama 2 hari dari Kamis (13/08/2020) hingga Jumat (14/08/2020) dimulai Pukul 08.00 WIB.
Kepala Balai Monitor Klas II Manado, Hermanto didampingi Person in Charge (PIC) Berny Rooroh, atas nama Panitia Pelaksana Kejurnas Shorinji Kempo mengungkapkan, kejurnas ini digelar dengan protokol pencegahan Covid-19.

Menurutnya, para kontestan dan undangan wajib memenuhi protokol kesehatan dengan mencuci tangan pada saat masuk dan keluar,  membawa handsanitaizer, mengenakan masker atau pelindung wajah (faceshield) serta tetap menjaga jarak aman (physical distancing) antar para undangan dengan pengunjung.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa kejuaraan virtual tersebut diadakan sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUR ke-75 RI.

โ€œIni menjadi bagian dari rangkaian HUT RI. Kejuaraan ini memang tidak lazim digelar secara virtual, tetapi di masa pandemi ini pertandingan olahraga harus bermigrasi ke ruang digital,โ€ kata Johnny saat membuka Kejuaraan Nasional Tandoku Virtual Shorinji Kempo. โ€œUntuk pertama kalinya kejuaraan kempo virtual kita dapat disaksikan oleh negara-negara ASEAN,โ€ kata dia

Sementara Menkominfo Johnny G. Plate berharap kejuaraan nasional tersebut dapat menghasilkan kenshi (atlet kempo) yang tidak hanya mampu berkompetisi di turnamen internasional, tetapi juga bisa menjadi duta-duta pola hidup sehat dan duta disiplin protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

Menariknya, kegiatan ini bisa disaksikan secara virtual se-Indonesia bahkan di negara-negara luar. (vil/*)