KOMENTAREN.NET, Manado – Seluruh rangkaian Dies Natalis ke-61 Fakultas Hukum yang dimulai sejak 1 Agustus dan ditutup pada acara puncak yang diselenggarakan di Auditorium Unsrat, Senin (11/11) kemarin. Acara ini juga turut dihadiri langsung Kapolda Sulut Irjen Pol Dr R Sigid Tri Hardjanto SH MSi bersama pejabat Polda Sulut.
Dekan Fakultas Hukum Dr Flora Pricilla Kalalo SH MH dalam laporannya mengatakan 61 tahun Fakultas Hukum telah melewati berbagai rintangan, hambatan serta keadaan yang tidak menyenangkan, namun karena rasa persatuan dan kesatuan visi dan misi, maka seluruh hambatan menjadi tidak terasa dan dapat terlewati dengan baik.
“Saya mengajak seluruh civitas akademika Fakultas Hukum UNSRAT untuk mampu menjadi pelaku edukatif yang selalu berinovasi mampu mengimbangi kemajuan zaman yang tidak terduga, terlebih saat ini kita berada pada era The Fourth Industrial Revolution atau Revolusi Industri 4.0 yang menuntut kita untuk menguasai Cyber-Physical Systems, Internet of Things (IoT), Industrial Internet of Things (IIoT) dan Internet of Services. Dengan demikian perbaikan SDM mutlak dilaksanakan salah satunya meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran ditingkat pendidikan tinggi,” kata Dekan.
Dekan juga berharap kepada seluruh mahasiswa untuk belajar dengan giat dan jadilah pelaku sejarah bukan saksi sejarah tanpa meninggalkan akhlak untuk masa depan yang gilang gemilang.
Sementara itu, Rektor Unsrat yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Ir Grevo Soleman Gerung MSc dalam sambutannya mengatakan bahwa 61 tahun membutuhkan kemampuan manajerial yang sangat hebat dengan tidak lupa berterima kasih kepada pendahulu/dekan-dekan yang telah memimpin Fakultas Hukum ini.
Mengutip Filsuf Lucius Annaes Seneca yang mengatakan: Non Scholae, Sed Vitae discimus, artinya kita belajar bukan untuk sekolah melainkan untuk hidup.
“Kita tidak perlu sehebat-hebatnya berjuang kalau perjuangan kita bukan untuk kehidupan kita. Belajar kita bukan hanya untuk sekedar ijasah tapi belajar kita untuk kehidupan,” paparnya.
Menurutnya, Dies Natalis Fakultas Hukum yang mengambil tema hidup sebagai warga negara yang Pancasilais akan menjadikan kita sebagai warga negara yang mencintai NKRI, implementasinya kita di fakultas adalah hidup sebagai warga negara yang Pancasilais.
“Sebagai mahasiswa, sebagai dosen dan sebagai pimpinan akan menjadikan kita mencintai fakultas kita dan mencintai universitas serta mencintai NKRI,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolda Sulut mengawali orasinya ikut menyanyikan lagu “Hidup ini Adalah Kesempatan”. Adapun judul orasi Kapolda adalah “Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila Guna Penguatan Penegakan Hukum Dalam Menuju Indonesia Maju”. “Fakultas Hukum adalah mitra yang sangat strategis bagi Polri,” tukasnya.
Kapolda juga menjelaskan berbagai permasalahan bangsa seperti pengaruh regional, global dan nasional. Selain itu, Kapolda juga menjelaskan fungsi hukum, Kedudukan pancasila dalam sistem hukum Indonesia serta Pancasila sebagai ideolagi negara.
“Perilaku Polri harus berubah dari pejabat ke pemimpin. Semakin dewasa dan semakin aktif menegakkan hukum di seluruh Indonesia,” tutup Kapolda.(bil)
redaksikomentaren@gmail.com
