SETELAH mengeluarkan dana pribadi untuk membeli masker bagi ribuan masyarakat di Kota Manado, Anggota DPRD Jurani Rurubua kembali melakukan aksi terpuji dengan menyumbangkan gaji dan tunjangannya untuk membantu masyarakat yang terdampak akibat corona.
Jurani mengatakan, dua bulan gaji dan tunjangannya akan dibelikan sembako untuk masyarakat yang saat ini harus berdiam diir di rumah.
“Setiap bulan gaji saya senilai 30jt, maka 2 bulan ada Rp60.000.000 Semuanya akan saya berikan untuk sebagian masyarakat dalam bentuk Sembako. Beras, telur, mie instan,” katanya.
Menurut Rani—sapaan akrabnya–sembako tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan, yakni kategori yang tidak memiliki gaji bulanan atau yang punya usaha.
“Sembako ini kami berikan kepada 1000 keluarga dan akan berkelanjutan sampai 2.500 keluarga dengan memakai dana pribadi di luar gaji dewan,” katanya.
Dan saat ini, Rani sudah mulai membagikan sembako tersebut ke masyarakat terlebih khusus di dapilnya di Mapanget. Dia berjanji, setiap minggu ada 200-250 keluarga yang akan dikunjunginya untuk diberikan bantuan.
“Penerima sembako didata oleh tim kerja. Di setiap wilayah kelurahan serta berkoordinasi dengan pimpinan agama di wilayah Mapanget,
diinventarisir langsung oleh tim dan diantar door to door. Pembagian ini membutuhkan waktu, jadi masyarakat saya minta bersabar,” katanya. Menariknya, kata Rani, pemberian sembako itu tidak perlu diembel-embeli stempel partai atau figur.
“Pemberian ini tidak akan diberikan dengan stempel apapun, baik partai maupun pribadi, karena saya bekerja untuk Tuhan bukan untuk manusia. Terlebih tidak untuk dipuji, namun untuk hormat kemuliaan nama Tuhan. Maafkan saya jika saya hanya memberikan kepada sebagian masyarakat, karena kapasitas saya hanya anggota dewan, bukan pimpinan yg memegang dan mengelola uang rakyat. Saya percaya masyarakat bisa memahami hal ini,” katanya seraya menyatakan tekad untuk berjuang demi masyarakat. (sbr/vil)
redaksikomentaren@gmail.com
