oleh

IKAPMII BERSEDEKAH, Gerakan Kemanusiaan Sambut Muscab ke-I

-Bolsel
IKAPMII Bolsel salurkan bantuan.

KOMENTAREN.NET, Bolsel – Keluarga besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKAPMII) Cabang Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sabtu (14/3/2020) menyalurkan bantuan sembako kepada kaum dhuafa. Kegiatan bertajuk “IKAPMII BERSEDEKAH” ini dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan Musyawarah cabang (Muscab) Ke-I IKAPMII Kabupaten Bolsel.

Ketua panitia pelaksana, Pepen Hondango menyampaikan bahwa bantuan ini dihimpun dari para alumni PMII yang tergabung dalam Wadah IKA PMII Bolsel. “Dana yang berhasil dikumpul dari pengalangan ini  sebesar Rp 30 juta. Dana ini kemudian kita belanjakan untuk sembako dan telah kita salurkan kepada mereka yang membutuhkan di beberapa tempat yang ada di Bolsel,” singkat Pepen.

Sementara itu sekertaris IKA PMII Bolsel Ahmadi Modeong mengatakan, penyaluran bantuan ini adalah bentuk kepedulian kader-kader PMII kepada sesama. “Mungkin nilainya tak seberapa, tapi paling tidak bantuan ini mampu meringankan beban saudara saudara kita,” kata Ahmadi.

Ahmadi menjelaskan, banyak hal yang diajarkan sejak dikader di PMII  diantaranya Ilmu dan bakti. “Apa yang kami lakukan hari ini adalah implementasi dari apa yang kami dapatkan sejak dikader di PMII, bahwa Ilmu dan Bhakti itu diaplikasikan Bukan sekedar teori. Hal ini di bermaksud agar keadilan dan kemakmuran bisa merata demi indonesia yang maju,” papar mantan Aktivis 1998 Provinsi Gorontalo ini.

Ahmadi juga menambahkan bahwa, selain menyalurkan bantuan dalam rangka Muscab Ke-I IKAPMII Bolsel, pelaksanaa Muscab yang akan digelar Minggu (15/3/2020) ini juga diisi dengan kegiatan lainnya yakni Dialog Pergerakan yang akan menghadirkan narasumber dari Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo. “Mereka adalah Ketua Pengurus Wilayah (PW) IKA PMII Sulut dan IKA PMII Provinsi Gorontalo,” ujarnya.

Selain itu, Ahmdi juga menyampaikan Muscab Ke-I IKAPMII Bolsel ini juga menjadi ajang silaturahmi antar kader untuk saling menguatkan. “Kami tetap dalam satu barisan dan satu cita pembela bangsa dan penegak agama, tangan terkepal dan maju ke muka,” pungkas Ahmadi Modeong yang juga Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bolsel.(RHB).