KOMENTAREN.NET – Anggota DPRD Sulut, Netty Agnes Pantow (NAP) akan pamit dari gedung cengkih setelah tiga periode menjadi wakil rakyat.
Srikandi asal Minahasa Utara (Minut) yang sudah tiga periode berturut terpilih ini dikenal sebagai politisi yang kritis dan tegas dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.
“Tanggal 23 September saya akan ditetapkan sebagai calon wakil bupati di pilkada Minahasa Utara. Jadi memang harus mundur. Jadi bertepatan dengan HUT ke-56 Sulut, saya pamit,” kata NAP.
Lanjut Bendahara WKI Sinode GMIM ini, tetap akan melanjutkan pengabdian untuk masyarakat. Apalagi jika NAP sukses menjadi Wakil Bupati Minut oleh masyarakat.
“Pengabdian di DPRD Sulut memberi banyak pengalaman bagi saya. Terima kasih untuk masyarakat Minut dan Bitung yang terus percaya pada saya selama saya berada di DPRD Sulut,” sambungnya.
NAP yang nantinya akan berpasangan dengan Shintia Rumumpe memohon doa restu dan dukungan dari masyarakat Minahasa Utara.
“Ya, harapan saya masyarakat Minut mensupport. Sebagaimana support yang saya terima selama lebih dari 10 tahun mengabdi di DPRD,” ucap NAP.
Di Momentum HUT Provinsi ke-56, NAP punya doa untuk Sulawesi Utara.
“Perayaan HUT kali ini sangat berbeda. Kita diberi cobaan menghadapi Covid-19. Diharapkan di momen HUT ke-56, Sulawesi Utara akan semakin maju, meski di tengah menghadapi Covid-19. Semoga kita bisa melewati fase ini dengan baik,” pungkasnya.(mon).
redaksikomentaren@gmail.com
