oleh

Honor Acara MFF Senyap, Dispar-PHBI Sulut ‘Cuci Tangan’

KOMENTAREN.NET – Persoalan pembayaran Honor pendukung acara Muslim Fashion Festival (MFF) yang diselenggarakan pada 19 Juni lalu, dalam hal ini The Second Project (TSP) Band terus dipertanyakan. Bahkan soal siapa yang bertanggungjawab dalam hal pembayaran terkesan saling lempar tanggungjawab antara pihak PHBI dan Dinas Pariwisata Sulut, yang notabenenya adalah penggagas acara tersebut.

“Acara itu pelaksananya Dinas Pariwisata, jadi yang bersangkutan langsung saja ke dinas supaya langsung diproses. Kalau PHBI kan cuma mengawal supaya acara itu jalan baik dan lancar,” ujar Ketua PHBI Sulut Syahrul Poli via selular beberapa waktu lalu.

Pernyatan tersebut langsung dimentahkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Sulut Daniel Mewengkang saat dihubungi wartawan Selasa lalu.

“Untuk penangungjawab Bapak Sharul Poli Ketua PHBI Sulut. tks,” singkat Mewengkang via WhatsApp.

Dengan begitu, makin terlihat kalau tidak ada etiket baik sama sekali dari penanggungjawab acara yang bersifat religi itu, seakan mempermainkan hak dari anak-anak band TSP, yang sampai saat ini belum dibayarkan honor jutaan rupiah seperti yang tertera dalam kwitansi.

Untuk diketahui, Prasiko Verhaart Noach selaku juru bicara TSP Band mengaku makin pasti akan melanjutkan persoalan ini ke ranah hukum. Kata dia, pihaknya hanya menuntut hak mereka usai menjalankan kewajiban. “Kami hanya meminta hak kami, karena sudah menjalankan kewajiban. Kan begitu, apalagi acara ini kami deal langsung dengan beliau tidak ada pihak lain,” pungkas Eko sapaan akrabnya. (rol)