TONDANO, Komentaren.net – Bersama Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Tondano menggelar simulasi bencana kebakaran, bertempat di Aula Lapas Tondano, Jumat (22/10/21) kemarin.
Kegiatan simulasi dimulai dengan penguatan narasi oleh seluruh jajaran petugas pemasyarakatan di Lapas Tondano bersama dengan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan BPBD Kabupaten Minahasa yang bertujuan untuk memantapkan pembagian tugas dan urutan skenario yang berjalan jika terjadi bencana Kebakaran.
Dalam kesempatan tersebut, dilaksanakan juga simulasi nyata dengan tindakan-tindakan terukur untuk mengamankan situasi di area blok hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada di Lapas Tondano.
Dimana Petugas Pemasyarakatan di Lapas Tondano dilihat dan dievaluasi kesiapan siagaannya dalam menanggapi adanya bencana kebakaran termasuk kecepatan dalam membuka kunci kamar WBP.
Dalam simulasi ini juga diukur kesiapan petugas saat menolong korban WBP yang terluka dan tertinggal di dalam kamar hunian, bagaimana penanganannya dan strategi pelaksanaan kegiatan pengamanan dan keselamatan lainnya.
Menurut Kalapas Mulyoko SH, kegiatan simulasi ini merupakan pengenalan situasi dan evaluasi yang ditujukan tidak hanya kepada petugas pemasyarakatan melainkan juga kepada seluruh warga binaan pemasyarakatan ketika menghadapi bencana.
” Melalui kegiatan ini diharapkan bisa memberikan gambaran mengenai bagaimana nantinya kami (petugas dan WBP) bisa bersikap dan bertindak jika ada bencana kebakaran, dan semoga saja kita tetap dalam lindungan Tuhan yang maha esa,” pungkas Mulyono.(nes)
redaksikomentaren@gmail.com
