KOMENTAREN.NET, Manado – Anggota DPRD Sulut dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Yusra Al Habsyi terus konsisten tampilkan posisi sebagai wakil rakyat.
Meski lulusan Unsrat, Yusra tetap kritisi rektor Unsrat, Prof Ellen Kumaat saat rapat dengar pendapat Komisi IV terkait aspirasi mahasiswa PPDS, Rabu (29/07).
Yusra menyampaikan pertanyaan kritis pada Rektor Unsrat. โIbu Rektor dan jajaran adalah guru saya. Takut kualat,โ katanya tersenyum. โTapi saya duduk di sini sebagai wakil rakyat. Jadi harus melaksanakan tugas ini,โ tambah wakil rakyat dari dapil Bolmong Raya itu.
โSaya ingat waktu aktif demo ketika mahasiswa. Fakultas Kedokteran tidak pernah berdemo. Kalau sekarang mereka demo artinya sudah dalam kondisi abnormal,โ tandasnya.
Yusra pun mempertanyakan sejauh mana Rektor Unsrat membantu mahasiswa PPDS yang mengeluh terkait UKT. โApakah ada surat resminya Ibu Rektor menyampaikan aspirasi ini ke kementerian,โ tanya dia.
Diapun memohon rektor memperhatikan aspirasi ini. โSaya memohon, tidak mau menantang. Karena guru kami,โ tandasnya. Atas pertanyaan Yusra ini, rektor komitmen akan menyurati kementerian dalam waktu tidak lama. โEsok atau lusa. Secepatnya,โ kunci Rektor Unsrat Ellen Kumaat.(mon)

redaksikomentaren@gmail.com