KOMENTAREN.NET – Anggota DPRD Sulut dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Melky Jakhin Pangemanan (MJP) kembali membuktikan komitmen kerja yang transparan.
Selasa (01/12), MJP menggelar reses
Di Desa Treman Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara.
Menariknya, MJP juga menyampaikan secara terbuka di media sosial Facebook terkait penggunaan anggaran reses.
“Reses di Desa Treman, anggaran yang dikeluarkan sebanyak Ro 17.400.000. Dengan rincian Belanja Makan-minum
Rp. 42.500 × 350 Kepala = Rp. 14.875.000
kemudian Sewa Kursi Rp. 2.500 x 350 Kursi = Rp. 875.000. Selanjutnya Sewa Sound System = Rp. 800.000, Sewa Tenda
Rp. 350.000 x 2 buah = Rp. 700.000 dan Belanja cetak (Baliho) Ukuran 2×3
Rp. 25.000 per meter x 6 m = 150.000,”urai anggota Komisi IV ini.
Meski dihadiri ratusan warga, reses yang dilaksanakan MJP l tetap memperhatikan imbauan pemerintah dan menerapkan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.
Berbagai aspirasi yang disampaikan masyarakat, MJP menyatakan akan membawa dan memperjuangkan di gedung DPRD Sulut.
MJP juga mengakui, anggota DPRD Sulut dalam melaksanakan reses mendapat modal besar dari APBD yakni senilai Rp. 45.000.000 (Anggaran diserahkan kepada Staf Pendamping) dengan rincian :
- ATK Rp. 1.000.000
- Belanja Cetak Rp. 500.000
- Belanja Penggandaan Rp. 500.000
- Belanja Makan Minum Kegiatan Rp. 37.000.000 (Termasuk Pajak)
- Jasa Sewa Tempat/Ruangan Rp. 6.000.000 (Termasuk Pajak)
Setiap Anggota DPRD juga mendapatkan Uang Tunjangan Reses Rp. 12.750.000 (Sudah dipotong PPh 15%) dan Uang Perjalanan Dinas dalam daerah Rp. 500.000 (Daerah Minahasa Utara dan Bitung) serta uang representasi Rp. 350.000 setiap turun ke Daerah Pemilihan dalam agenda Reses.(mon)
redaksikomentaren@gmail.com
