KOMENTAREN.NET, Amurang – Sejumlah warga di wilayah Minahasa Selatan Atas (Minsela) menginginkan Pemkab Minsel agar menyediakan armada pemadam kebakaran (Damkar) di wilayahnya.
Pasalnya, banyak peristiwa kebakaran yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
โIdealnya, wilayah Minsela sudah memiliki armada pemadam kebakaran, โ kata Gorby Tahitu warga setempat. โLambatnya pelayanan masalah kebakaran di Tompaso Baru. Mobil Damkar ada setelah api dipadamkan masyarakat, tiga rumah susun semi permanen hangus terbakar. Kami tak tahu harus mempersalahkan siapa?,โ Comey Ponelo warga Tompas Baru.
Sementara itu, anggota DPRD Minsel, Royke Widya Kaloh (RWK) memastikan bakal mengganggarkan Damkar pada tahun 2021. Dia pun menyayangkan alokasi anggaran daerah yang belum menyertakan penanganan kebakaran sebagai prioritas. Padahal, penanganan kebakaran sama pentingnya dengan pemenuhan kebutuhan dasar lain seperti pendidikan dan kesehatan.
โHarapan saya baik eksekutif dan legislatif segera menyiapkan formula dan pengaturan pembiayaan pemadam kebakaran dalam APBD,โ tukas Ketua Fraksi Demokrat kepada Komentaren, Selasa (11/02/2020) pagi.
Diketahui peristiwa kebakaran terjadi di Desa Tompasobaru, Kecamatan Tompasobaru, Senin (10/02/2020) pukul 22.00 WITA. Akibat kebakaran tersebut setidak tiga rumah semi permanen ludes dilahap si jago merah. Bahkan, kebakaran tersebut memakan korban jiwa atas nama Lius Rompas.(bil)

redaksikomentaren@gmail.com